Jeera Foundation Dituduh Memonipoli Bisnis di Lapas, Arjuna GMNI Bereaksi, Simak
“Sudah banyak bisnis yang bergerak di Lapas, mulai dari katering, koperasi hingga pelatihan. Artinya pasarnya heterogen tidak bisa disebut monopoli. Kecuali hanya ada satu perusahaan beserta afiliasinya yang menghegemoni pasar tersebut. Ini heterogen. Tuduhan monopoli tendensius dan berbau politik,” ujar Arjuna.
Arjuna mengingatkan agar masyarakat tidak mudah termakan hoaks dan tuduhan yang bersifat personal.
Menurut Arjuna, tanpa berdasarkan bukti yang jelas isu tersebut berpotensi mendeskreditkan seseorang.
Apalagi, menurut Arjuna saat ini kita sedang memasuki tahun politik. Kabar hoaks sering kali digunakan untuk menjatuhkan lawan politik.
“Kalau tuduhannya monopoli silakan dibuktikan. Kan ada syaratnya. Misalnya menguasai lebih dari 50 persen pangsa pasar. Jangan kita bermain hoaks, bikin fitnah. Masyarakat harus jeli di tahun politik ini. Harus memverifikasi kebenaran kabar di media sosial,” ujar Arjuna.(fri/jpnn)
Ketua Umum DPP GMNI Arjuna Putra Aldino mengomentari isu miring yang menyebutkan Jeera Foundation memonopoli bisnis di Lapas. Simak selengkapnya.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Mayoritas Penghuni Lapas dan Rutan di Sumut Terkait Kasus Narkoba
- Terpidana Kasus Coblos 2 Kali Dijebloskan ke Lapas
- Jan Prince Permata Minta GMNI Terus Berperan Dalam Transformasi Bangsa
- Viral Video Napi Berbuat Mesum di Dalam Lapas, Kadiv Pemasyarakatan Jateng Buka Suara
- Kemenkumham Sulsel Berikan 5.931 Warga Binaan Remisi Lebaran 2024
- GMNI Gelar Demonstrasi Desak Pengusutan Kasus Pelecehan Seksual dan Pengeroyokan