Jelang All England, Greysia Polii dkk Latihan Servis 115 Cm

Jelang All England, Greysia Polii dkk Latihan Servis 115 Cm
Greysia Polii (depan) dan Apriyani Rahayu. Foto: Badminton Indonesia.

“Greysia (Polii) saya ukur rusuk terbawahnya itu ketinggiannya 112 cm, artinya dia diuntungkan tiga cm lebih tinggi dari aturan yang lama. Servisnya dia bisa naik lagi tiga cm,” tambahnya.

Edy juga menjelaskan bahwa dalam poin 9.13 aturan mengenai servis yang mengharuskan batang dan kepala raket harus mengarah ke bawah pada saat servis, sekarang ini tidak diberlakukan. Dengan kata lain, pemain bisa bebas melakukan servis seperti apa pun asalkan impact nya tidak lebih dari 115 cm.

“Jadi karakter permainan bulutangkis memang sudah bergeser. Sebelumnya di bulutangkis, servis itu kan awal dimulai permainan, kalau di tenis jadi awal serangan, kalau sekarang bisa jadi servis di bulutangkis itu awal serangan juga,” ucap Edy.

“Sekarang tidak ada batasan batang raket dan kepala raket di bawah, bisa saja Kevin servis drive, bisa serang. Untuk pemain seperti Kevin, Marcus (Fernaldi Gideon), Apriyani (Rahayu), aturan ini justru menguntungkan, buat yang berpostur tinggi, ini bisa jadi bencana,” pungkasnya. (adk/jpnn)


Aturan baru batasan tinggi servis ini tidak boleh lebih tinggi dari 115 cm ini akan dimulai di All England 2018.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News