Jelang Hari Guru Nasional, Ketum Honorer Non-K2 Berharap Ada Kejutan dari Mas Nadiem

Jelang Hari Guru Nasional, Ketum Honorer Non-K2 Berharap Ada Kejutan dari Mas Nadiem
Ketum DPP FHNK2I Raden Sutopo Yuwono menyerahkan dokumen usulan penyelesaian honorer non-K2 kepada Dirjen GTK Kemendikbudristek Iwan Syahril. Foto dokumentasi FHNK2I for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menjelang hari guru nasional pada 25 November mendatang, ada banyak harapan dari para honorer. 

Ketum DPP Forum Honorer Nonkategori Dua Indonesia (FHNK2I) Raden Sutopo Yuwono mengatakan harapan utamanya adalah Kemendikbudristek memberikan kebijakan bagi guru honorer yang lulus PPPK tahap I, serta bagi yang lulus passing grade, tetapi tidak mempunyai formasi. 

Selain itu, ada pula kebijakan bagi yang belum lulus karena tidak mencapai passing grade.

"Kami berharap ada kejutan bagi kami dari Mas Mendikbudristek Nadiem Makarim, Bapak Dirjen GTK Kemendikbudristek Iwan Syahril, dan Ibu Sesditjen GTK Nunuk Suryani," kata Sutopo kepada JPNN.com, Minggu (14/11).

Dia mengungkapkan FHNK2I sudah menyampaikan usulan kepada Ketua Panitia Seleksi Guru PPPK Iwan Syahril. 

Usulan tersebut berupa kebijakan untuk guru honorer yang sudah lulus, terutama mengenai anggaran gaji, tunjangan, dan lainnya.

Usulan kedua adalah kebijakan untuk guru honorer yang lulus passing grade PPPK, tetapi tidak ada formasi. 

FHNK2I meminta mereka diberikan prioritas.

Ketum Honorer Non-K2 Indonesia Raden Sutopo Yuwono berharap Mas Nadiem Makarim memberkan kejutan di hari guru nasional.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News