Jelang Kongres, Partai Demokrat Diminta Tidak Terjebak Politik Dinasti
Jumat, 13 Maret 2020 – 02:50 WIB
"Jika memang secara natural, salah satu putra Pak SBY dipilih secara demokratis dari pemegang hak suara mutlak, ya, tidak masalah," katanya.
Akan tetapi, Emrus cenderung menyarankan untuk menonjolkan tokoh-tokoh baru di luar dinasti SBY untuk memimpin partai, sebagaimana Anas Urbaningrum pernah memimpin Partai Demokrat.
Menurut dia, peran figur baru sangat sentral untuk mendongkrak elektabilitas, sekaligus menunjukkan bahwa Partai Demokrat adalah partai modern yang tidak terjebak politik dinasti.
"Figur baru ini bisa dari internal, pasti ada lah. Pilih yang kader militan, idealis, dan berintegritas. Bisa juga Demokrat jaring tokoh luar untuk bergabung, seperti Gatot Nurmantyo," kata Emrus.(Antara/jpnn)
Emrus Sihombing menyarankan Partai Demokrat tidak terjebak dalam politik dinasti dengan memilih ketua umum dalam lingkaran Susilo Bambang Yudhoyono.
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- AHY Bilang Begini Soal Pembagian Kursi Menteri Pemerintahan Prabowo
- Temui SBY, Sudaryono Dapat Restu Demokrat untuk Pilgub Jateng?
- Menteri AHY Ungkap Puluhan Mafia Tanah Sudah Masuk Target Operasi, Tunggu Saja!
- Pengamat Ini Sebut Jokowi dan SBY Mentor Andal Prabowo
- WAML Siap Gelar Kongres ke-28 Bersama Asosiasi Dosen Hukum Kesehatan Indonesia
- Soal Susunan Koalisi Prabowo-Gibran, AHY Singgung soal Kesetiaan dan Kekompakan