Jelang Milad GAM, 95 Bendera Bulan Bintang Disita

Jelang Milad GAM, 95 Bendera Bulan Bintang Disita
Polisi siaga. Foto ilustrasi.dok.JPNN

jpnn.com - BLANGPDIE - Polres Aceh Barat Daya (Abdya) menggelar razia menjelang perayaan milad Gerakan Aceh Merdeka (GAM) hari ini (4/12). Razia yang melibatkan personel TNI pada Rabu (2/12) malam itu berhasil menyita puluhan lembar bendera bulan bintang.

Bendera sebanyak 95 lembar dengan ukuran 120 cm x 70 cm dibawa oleh tiga warga dari tiga daerah berbeda dengan menggunakan mobil Avanza BL 540 LS dari Banda Aceh menuju Bakongan Aceh Selatan.

Mereka yang berada di dalam mobil itu adalah Ridwan (38), tani warga Desa Paloh Lada Kecamatan Dewantara Kabupaten Aceh Utara. Dedi (39), wiraswasta Desa Menasah Tunong, Kecamatan Jeunieb Kabupaten Bireuen. Dastur (45) wiraswasta Kp. Jawa Baru Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe.

Kapolres Abdya AKBP Hairajadi, SIk kepada Rakyat Aceh (Jawa Pos Group), Kamis (3/12), di ruang kerjanya mengatakan, bendera bulan bintang ditemukan saat razia gabungan yang melibatkan pasukan TNI dan Polri.

Bendera itu ditemukan di bawah tempat duduk sopir dan di bangku belakang yang dilipat." Jumlahnya 95 lembar," katanya.

Namun dari pengakuan ketiganya saat diinetogasi, niatnya hanya bisnis saja, tidak ada motif lain. Dari keterangan ketiganya, bendera itu dibeli dengan harga Rp 50 ribu per lembar di toko Printing  di Simpang Mesra Banda Aceh, tetapi mereka mengaku lupa nama perusahaan tersebut.

"Dicetak 96 lembar sementara yang diambil 95 lembar, satu lembar ditinggalnya," sebut Kapolres sesuai hasil pengakuan Ridwan.

Setelah dimintai keterangan, ketiganya diperbolehkan melanjutkan perjalanan."Mereka kita lepas bersama mobil karena semua surat kenderaan lengkap," terang Hairajadi.

BLANGPDIE - Polres Aceh Barat Daya (Abdya) menggelar razia menjelang perayaan milad Gerakan Aceh Merdeka (GAM) hari ini (4/12). Razia yang melibatkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News