Jenazah Iptu Jesaya Tiba, Polisi Masih Kejar Pelaku

Jenazah Iptu Jesaya Tiba, Polisi Masih Kejar Pelaku
Putra dari almarhum Iptu Yesaya Nussi menahan tangis saat mendampingi jenazah ayahnya yang dibawa masuk ke ruang jenasah di RS Bhayangkara, Kotaraja, Rabu (4/7). Foto: GAMEL A NASER /Cenderawasih Pos

"Saat ini sedang dilakukan otopsi untuk dipastikan apa penyebab kematian sebab ada luka di punggung bagian kiri. Hanya apakah ini karena peluru atau lainnya," kata Kamal kepada wartawan.

Jenasah Iptu Yesaya ditemukan oleh masyarakat kemudian disampaikan kepada anggota Polisi dan selanjutnya dilakukan evakuasi.

"Dari TKP dengan ditemukan almarhum sekitar 300 meter. Almarhum sempat loncat dari perahu dan akhirnya tak nampak. Setelah 1 minggu baru ditemukan. Sedangkan untuk Bripka Sinthon Kbarek tertembak di bagian paha kiri dan mungkin kondisi fisik yang melemah dan arus terlalu deras akhirnya tak banyak upaya penyelamatan dan meninggal," lanjut Kamal.

Terkait pelakunya, sudah mengetahui kelompok mana yang menyerang sebab beberapa tahun lalu ada kejadian perampasan senjata di sekitar distrik disana.

"Tim sudah dibagi untuk mencari pelaku dan pelaku sudah terindentifikasi, namanya juga (sudah diketahui, red) hanya ini masih dalam pengejaran," katanya.

Pantauan Cenderawasih Pos setelah mobil jenasah tiba di RS Bhayangkara, jenazah langsung dimasukkan ke ruang jenasah dan terlihat ada keluarga almarhum yang juga mendampingi sambil menahan tangis. (bet/ade)


Jenazah Iptu Jesaya Nussi, polisi korban penembakan di Distrik Torere, tiba di Jayapura langsung diotopsi.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News