Jenazah Korban LP Cebongan Dipulangkan ke NTT
Senin, 25 Maret 2013 – 05:10 WIB

PENYERBUAN LAPAS - Sejumlah Tokoh Masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) melakukan koordinasi untuk pemulangan jenazah korban penembakan di RS. Dr. Sardjito, Yogyakarta, Minggu (24/3). Foto: Guntur Aga Tirtana/Radar Jogja/JPNN
Daniel Damaledo, sesepuh warga NTT di Jogja mengatakan sudah berkoordinasi dengan Polda DIJ dan Pemprov DIJ. Pihaknya meminta kepada kepolisian dan Gubernur DIJ Hamengku Buwono X dapat menjaga dan menjamin keselamatan warga NTT yang tinggal di Jogjakarta. Sebab, warga NTT yang tinggal di kota gudeg ini mencapai 14 ribu orang. "Ada pelajar, mahasiswa, dan bekerja," kata Daniel.
Utusan Gubernur NTT, Berto Lelong mengatakan empat jenazah akan diberangkatkan ke NTT dengan menggunakan pesawat Lion Air. Karena minimnya kapasitas kargo, jenazah akan diberangkatkan ke Kupang, NTT melalui Jakarta secara terpisah. Sebelum diterbangkan, warga NTT akan menggelar doa bersama di RSUP Sardjito. "Dua jenazah pagi hari dan dua lainnya sore hari," kata Berto Lelong.
Setalah tiba di Kupang, tiga jenazah langsung diberikan kepada pihak keluarga dan satu jenazah diberangkatkan ke Kabupaten Pakekeo, Flores dengan menggunakan pesawat Wing Air. "Keluarga sudah menyiapkan upacara dan lokasi pemakaman," tandasnya.
Ketika disinggung mengenai hasil outopsi, Berto menjelaskan pihaknya belum mendapatkan hasil outopsi. Sebab, dirinya datang ke Jogjakarta hanya untuk mengurus jenazah dan menenangkan warga NTT yang tinggal di Jogjakarta.
JOGJA - Empat jenazah korban pembantaian di LP Cebongan Sabtu dini hari (23/3) masih berada di kamar pendingin RSUP Sardjito. Rencananya, keempat
BERITA TERKAIT
- Mengunjungi Margasatwa Paliyan, Menhut Bicara Replikasi Proses Rehabilitasi Hutan
- Bea Cukai, Polri & BNN Gagalkan Penyelundupan Sabu-Sabu di 2 Lokasi Ini, Ada Tersangka
- Saksi Nurhasan Bantah Keterlibatan Hasto dalam Perintah Rendam Ponsel Harun Masiku
- Menaker: Karyawan, Aset Besar Perusahaan
- Hasan Nasbi Batal Mundur, Legislator: Jangan Ada Lagi Sentimen Pribadi Bicara ke Publik
- Truk ODOL Memakan Banyak Korban, Legislator Mempertanyakan Kinerja Menhub