Jenderal Dudung Dikritik karena Memantau Harga Minyak Goreng, TNI AD Merespons

Jenderal Dudung Dikritik karena Memantau Harga Minyak Goreng, TNI AD Merespons
Arsif foto - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman (ketiga kiri) berjalan bersama Danrem 061/Suryakencana Brigjen TNI Rudy Saladin (kedua kiri) dan Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro (kiri) saat sidak penjualan minyak goreng curah di Pasar Anyar, Kota Bogor, Jawa Barat, Senin (30/5/2022). ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/wsj

TNI sebagai alat negara dan terlahir dari rakyat untuk rakyat, wajib hadir di tengah-tengah kesulitan ini.

TNI, dalam hal ini TNI AD, memang sepatutnya tidak berpangku tangan melihat kesulitan yang tengah menimpa masyarakat.

"Oleh karena itu, kehadiran TNI AD di tengah-tengah masyarakat karena krisis minyak goreng yang terjadi saat ini merupakan krisis yang dihadapi negara. TNI sudah selayaknya harus hadir dalam upaya-upaya untuk membantu mengatasi krisis tersebut," jelas Brigjen TNI Tatang Subarna. (antara/jpnn)

TNI AD melalui Kadispenad Brigjen TNI Tatang Subarna merespons komentar di media terkait KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman memantau harga minyak goreng. 


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News