Jenderal Dudung Keluarkan Perintah, TNI AD Bergerak, Hasilnya Langsung Tampak

Jenderal Dudung Keluarkan Perintah, TNI AD Bergerak, Hasilnya Langsung Tampak
Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko dan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal Dudung Abdurachman pada peresmian fasilitas air bersih dari Program Manunggal Air di Desa Lebak Gedong, Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Selasa (25/7). Foto: Dispenad

jpnn.com, LEBAK - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) menyediakan akses air bersih di ribuan lokasi di seluruh Indonesia.

Melalui Program Manunggal Air, TNI AD membuat sumur bor di 615 titik, pompa hidran di 646 lokasi, dan 84 sumur gravitasi di berbagai daerah.

Peresmian penggunaan air bersih itu dilaksanakan pada Selasa (25/7). Seremoni peresmiannya dipusatkan di Desa Lebak Gedong, Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal Dudung Abdurachman, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo, dan Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono hadir langsung pada peresmian itu.

Jenderal Dudung mengatakan air merupakan sumber kehidupan manusia dan seluruh mahluk hidup. Menurut dia, terpenuhinya kebutuhan air bersih di masyarakat juga akan mempercepat penanganan stunting atau tengkes.

“Saya menyampaikan dalam Tujuh Perintah Harian Kasad bahwa TNI Angkatan Darat harus hadir di tengah-tengah rakyat dan berdampak di mana pun berada. Beberapa tempat yang selama ini tidak terjangkau air, sekarang sudah terjangkau air bersih, sebab kesejahteraan rakyat adalah hal yang utama," ujar Jenderal Dudung.

Abiturien Akmil 1988 itu menjelaskan awalnya Program Manunggal Air digagas oleh Letjen Maruli Simanjuntak semasa masih menjabat Panglima Kodam IX/ Udayana.

Program itu ternyata berdampak positif dan diadopsi ke tingkat nasional. Ketersediaan air bersih itu juga dalam rangka menekan tengkes.

"Program Manunggal Air ini sudah lama ada, dan tentunya sejalan dengan perintah Bapak Presiden untuk menanggulangi dampak Covid-19 di berbagai bidang,” tutur Jenderal Dudung di acara peresmian yang juga dihadiri Letjen Maruli Simanjuntak itu.

Melalui Program Manunggal Air, TNI AD membuat sumur bor di 615 titik, pompa hidran di 646 lokasi, dan 84 sumur gravitasi di berbagai daerah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News