Jenderal Gatot Bicara soal Peluang TNI Masuk ke Filipina

jpnn.com - JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengharapkan pemerintah Filipina memberi izin militer Indonesia memasuki wilayah Filipina, guna membebaskan tujuh anak buah kapal (ABK) TB Charles.
Harapan ini terlontar dari mulut Gatot, mengingat Filipina baru saja memiliki presiden baru, yakni Rodrigo Duterte.
"Masalah masuk atau tidaknya kami akan upayakan (kepada presiden yang baru)," kata Gatot di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (27/6).
Namun demikian, kata Gatot, butuh waktu panjang bagi Filipina untuk mengubah undang-undang yang mengatur bahwa militer asing tidak diperbolehkan masuk di negeri yang memiliki ibu kota Manila itu.
Gatot menambahkan, pemerintah Indonesia terus melakukan koordinasi dengan Filipina, dan selalu mendapat respons cukup positif.
"Tunggu pelantikan Rodrigo 30 Juni mendatang, demi memastikan langkah apa yang akan ditempuh Indonesia nanti. Intinya Filipina sangat terbuka," katanya. (mg4/jpnn)
JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengharapkan pemerintah Filipina memberi izin militer Indonesia memasuki wilayah Filipina, guna membebaskan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Resmikan Masjid Jakarta Garden City, Gubernur Pramono Berpesan Begini
- Kepala BKN Sebut 1.967 CPNS 2024 yang Mundur Aslinya Tidak Lulus
- BSMI Peringatkan Dunia Internasional, Jalur Gaza Masih Belum Aman
- Kemenag Dorong Transformasi Ekonomi Pesantren Melalui Inkubasi Wakaf Produktif
- Adinkes Dorong Pemanfaatan Dana Desa untuk Penuntasan Stunting
- Biaya Haji Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia