Jenderal Polwan Gadungan Edarkan Upal Rp 1,2 T

Jenderal Polwan Gadungan Edarkan Upal Rp 1,2 T
Jenderal Polwan Gadungan Edarkan Upal Rp 1,2 T
“Kami menduga tersangka memiliki jaringan yang kuat karena walau sudah terhenti lama sepak terjangnya masih hebat,” ujar Bahtiar.

Bahtiar menjelaskan, penggandaan upal merupakan modus tersangka untuk menggaet korbannya. Upal ini juga kerap digunakan tersangka untuk bertransaksi dengan beberapa pedagang di Kota Bogor.   

Nuriyah setiap menjalankan aksinya mengaku sebagai anggota polwan berpangkat jenderal. Dia bahkan memasang foto dirinya berseragam lengkap perwira tinggi sambil memegang tongkat komando di tangan kirinya. Selain itu, Nuriyah juga memasang fotonya berseragam pakaian gubernur lengkap dengan topi dan emblemnya. Foto-foto berukuran besar itu dipasang tersangka di rumahnya.

“Itu dilakukan untuk meyakinkan calon korbannya agar tidak terkesan kena tipu oleh tersangka,” kata Kasat Reskrim Polres Bogor Kota, AKP Didik Purwanto.

 menambahkan, untuk meyakinkan calon korbannya, UM mengaku bekerja sebagai anggota kepolisian berpangkat jendral. Untuk meyakinkan calon korban-korbannya, UM juga memasang foto dirinya yang mengenakan seragam lengkap anggota kepolisian berpangkat jendral dengan ukuran besar di dalam ruang tamu rumahnya. Tak hanya itu, ada sertifikat emas yang menandakan keaslian uang tersebut dari Bank Swiss.  

BOGOR-Seorang ibu rumah tangga bernama Hj Umriyah alias Nuriyah (46), warga Kampung Legok Muncang, Kelurahan Cipake, RT 02/15 Kecamatan Bogor Selatan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News