Jepang Batasi Ekspor Semikonduktor, China Bakal Lakukan Pembalasan

China juga menjadi pasar ekspor semikonduktor Jepang dengan nilai lebih dari 10 miliar dolar AS per tahun atau sekitar seperempat dari total ekspor komponen semikonduktor Jepang secara global.
Dalam sektor semikonduktor itu, kerja sama China-Jepang berdasarkan prinsip yang saling menguntungkan.
"Kontrol ekspor yang menargetkan China tidak akan berdampak terhadap industri dan rantai pasokan semikonduktor, justru akan membuat perusahaan-perusahaan Jepang menderita," kata Mao.
Oleh sebab itu, dia mengingatkan Jepang bersikap bijak dalam membuat keputusan dan menghindari timbulnya permasalahan baru yang kompleks sehingga bisa mengganggu hubungan bilateral dengan China.
Sebelumnya, dalam kunjungannya ke China pada 1-2 April, Menteri Luar Negeri Jepang Yoshimasa Hayashi menyatakan keinginannya untuk meningkatkan kerja sama di segala bidang dengan negara ekonomi terbesar kedua di dunia itu.
Pembatasan ekspor semikonduktor terhadap China sebelumnya juga diterapkan Amerika Serikat, Belanda, Korea Selatan, dan Taiwan. (dil/jpnn)
China adalah salah satu pasar utama ekspor semikonduktor Jepang dengan nilai lebih dari 10 miliar dolar AS per tahun atau sekitar seperempat dari total ekspor
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Hasil Semifinal Sudirman Cup 2025: China Mengerikan, Jepang Hancur
- Sudirman Cup 2025: Sempat Tertinggal 0-2, Jepang Mengalahkan Malaysia
- Dampak Perang Dagang, Komisi XII Dorong Impor Gas untuk Pasok Kebutuhan Energi Nasional
- Orang Tertua di Jepang Meninggal Dunia, Sebegini Usianya
- Harga Emas Melonjak, Didimax Buka Edukasi Trading Gratis
- Canton Fair 2025: Diplomasi Rantai Pasok Dunia di Tengah Ketegangan Perang Dagang AS-China