Jerman Ingin Mimpi Buruk Rusia Ini Terwujud Secepatnya

Jerman Ingin Mimpi Buruk Rusia Ini Terwujud Secepatnya
Marinir Amerika Serikat berpartisipasi dalam latihan militer yang disebut "Cold Response 2022", mengumpulkan lebih dari 30.000 pasukan dari negara anggota NATO termasuk Finlandia dan Swedia, di tengah invasi Rusia ke Ukraina, di Evenes, Norwegia, Selasa (22/3/2022). Foto: ANTARA FOTO/REUTERS/Yves Herman/rwa/cfo

Nasib Ukraina telah mendorong Swedia dan Finlandia untuk mempertimbangkan bergabung dengan aliansi yang dipimpin AS itu.

Sejak invasi yang dimulai pada 24 Februari itu, jajak pendapat publik yang dilakukan oleh media Finlandia telah menunjukkan perubahan yang cepat yang membuat mayoritas orang Finlandia sekarang lebih memilih bergabung dengan NATO.

Menteri Luar Negeri Finlandia Pekka Haavisto mengatakan kepada wartawan sebelumnya bahwa Finlandia akan mengklarifikasi langkah selanjutnya dalam beberapa minggu mendatang mengenai kemungkinan keputusan untuk mengupayakan menjadi anggota NATO.

Saat ini, lima dari sembilan negara Eropa yang bertetangga dengan Rusia adalah anggota NATO. Jika Finlandia ikut bergabung, maka Rusia bakal semakin terkepung.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bahwa jika Finlandia dan Swedia bergabung dengan NATO maka Rusia harus "menyeimbangkan kembali situasi itu" dengan tindakannya sendiri. (ant/dil/jpnn)

Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock mengatakan bahwa pihaknya siap melakukan ratifikasi cepat, meski ada ancaman dari Rusia3


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News