Jerman v Australia: Demi Konfidensi

Jerman v Australia: Demi Konfidensi
KONFIDENSI - Kapten Jerman Philipp Lahm (tengah), merayakan gol bersama rekan-rekannya, dalam laga ujicoba lawan Bosnia-Herzegovina, di Frankfurt, 3 Juni 2010 lalu. Foto: Lars Baron/Bongarts/Getty Images/FIFA.com.
Di sisi lain, Socceroos - sebutan Australia - menyadari bahwa mereka akan menghadapi salah satu tim muda paling atraktif di PD 2010. Namun, pasukan Pim Verbeek itu punya modal untuk merasa percaya diri. Yakni dengan kembali tampilnya gelandang serang Tim Cahill, striker veteran Harry Kewell, serta kiper Mark Schwarzer. Tiga pemain di atas 30 tahun itu akan memanfaatkan pengalaman mereka tampil di PD 2006, untuk menembus pertahanan Jerman.

"Saya rasa, kami cukup mengejutkan banyak orang di edisi 2006 dengan melangkah ke 16 besar. Saya yakin kali ini lebih sulit, tapi kami tetap optimistis," ungkap Kewell kepada Reuters. "Kami bakal menghadapi salah satu tim terkuat di turnamen. Dan daripada memikirkannya, lebih baik kami main lepas dan tanpa beban. Mungkin justru dengan begitu kami bisa memetik empat poin," lanjutnya, setengah berharap.

Kewell yang baru sembuh dari cedera otot itu, mungkin tidak akan diturunkan sejak menit pertama. Kemungkinan besar, Verbeek akan kembali menggunakan formasi 4-5-1, dengan Josh Kennedy sebagai striker tunggal. Dia mendapat dukungan penuh dari Cahill di kiri, serta Mark Bresciano di kanan.

"Saya memang akan menggunakan pendekatan yang lebih sabar untuk menghadapi Jerman ini. Seperti apa sabar itu, saya rasa semua sudah bisa menerjemahkannya," ungkap Verbeek. "Yang jelas, kami sudah berencana mengunci tiket ke babak selanjutnya sebelum laga terakhir melawan Ghana di Johannesburg. Karena itu, kami pasti all out besok (dinihari nanti, Red)," pungkasnya. (na)

DURBAN - Pasukan Jerman berangkat dengan kekuatan pas-pasan ke putaran final Piala Dunia (PD) 2010 di Afrika Selatan (Afsel). Hanya dalam kurun sebulan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News