Jika Ada Resuffle, Presiden Jokowi Terapkan Cara Geser dan Gusur
Selasa, 07 Juli 2020 – 14:03 WIB

Presiden Jokowi. Foto: Ricardo/JPNN.com
Karyono menjelaskan, saat ini Indonesia menerapkan sistem presidensial rasa parlementer, sehingga resuffle menerapkan cara menggeser dan menggusur.
Dalam sistem itu peranan partai signifikan dalam membentuk kabinet.
"Konstitusi memberikan kewenangan mutlak kepada presiden dalam bentuk hak prerogatif untuk mengangkat dan memberhentikan menteri, tetapi sering kali presiden tidak bisa menggunakan haknya secara penuh karena tersandra oleh kepentingan koalisi partai," tutur dia. (mg10/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Karyono Wibowo memprediksi, jika melakukan reshuffle kabinet, Presiden Jokowi akan menerapkan pakem politik lama, yang pernah dilakukan sebelumnya.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
BERITA TERKAIT
- Pengamat: Masyarakat Tak Rela Prabowo Terkontaminasi Jokowi
- Prabowo: Saya Dibilang Presiden Boneka, Dikendalikan Pak Jokowi, Itu Tidak Benar
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan