Jika Tiba – tiba PDIP Berubah Haluan, Jokowi Tetap Aman karena Ada Golkar
"Golkar lahir dari kekuasaan. Berbeda dengan PDIP lahir dari koalisi. Artinya Golkar akan selalu memberikan support kepada Jokowi dalam lima tahun ke depan," kata Rizal.
Bagi Golkar, kepemimpinan Jokowi tidak hanya sampai di 2024. Pemikiran-pemikiran besar Jokowi harus dilanjutkan ke periode berikutnya oleh figur dari Jokowers. Kalau tidak apa yang dilakukan Jokowi selama 10 tahun akan sia-sia.
"Arah pembangunan harus berkelanjutan. Apa yang sudah dilakukan Jokowi harus dilanjutkan oleh penerusnya," ucapnya.
Saat ini, lanjut Rizal, Golkar sudah membuktikan keberhasilannya dalam mendukung pencapaian program Jokowi. Salah satunya adalah keluarnya UU Amnesti Pajak. Keberhasilan ini tidak lepas dari peran Airlangga Hartarto.
Rizal menilai, Airlangga sangat layak menjadi nakhoda kapal besar Golkar yang bisa mengawal program kerja Jokowi lima tahun ke depan. Juga bisa membawa Golkar sebagai pemenang pada pemilu 2024. Itu sebabnya persiapannya tidak hanya cukup dua tahun, tapi lima tahun dari sekarang.
BACA JUGA: Jubir PA 212 Curiga Ada Pengkhianat Bisiki Prabowo
"Airlangga punya bakat teknokratis dan politik yang kuat sehingga layak bila dipilih secara aklamasi dalam Munas Golkar Desember mendatang. Tentunya aklamasinya dilakukan dengan cara-cara demokratis," pungkasnya. (esy/jpnn)
Posisi Partai Golkar sangat penting bagi Jokowi dalam menjalankan roda pemerintahan lima tahun ke depan.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Lodewijk Tegaskan Munas Golkar Hanya Bisa Digelar Desember
- Mencari Berkah di Bulan Suci, Ikatan Istri Partai Golkar Gelar Kegiatan Amal Selama 18 Hari
- Golkar Sukses di Pemilu 2024, Airlangga Hartarto Sangat Pantas Kembali jadi Ketua Umum
- Pejabat Singapura Ramai-Ramai Ucapkan Selamat Pada Partai Golkar
- Wacana Pencalonan Jokowi dan Gibran Jadi Caketum Golkar Menuai Pro dan Kontra
- Qodari Yakin Mas Gibran Mampu Pimpin Partai Golkar