Jok-Pro
Oleh Dhimam Abror Djuraid
Minggu, 20 Juni 2021 – 20:12 WIB
Indikasi ketiga ialah munculnya toleransi atau dorongan kekerasan terhadap oposisi politik. pembunuhan terhadap pengawal Habib Rizieq Shihab menunjukkan bahwa ada toleransi terhadap kekerasan politik, dan tidak ada komitmen hukum yang cukup serius untuk mengungkap kasus itu.
Indikasi keempat ialah sikap yang membatasi kebebasan sipil lawan, termasuk mengendalikan media. Pelarang sejumlah ormas, seperti, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan FPI (Front Pembela Islam) menunjukkan adanya pembatasan kebebasan sipil itu.
Empat indikator kematian demokrasi itu ada di depan mata kita. Gerakan Jok-Pro akan menjadi paku untuk peti mati demokrasi Indonesia.(***)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Empat indikator kematian demokrasi sudah ada di depan mata kita. Gerakan Jokowi-Prabowo akan menjadi paku untuk peti mati demokrasi Indonesia.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- NasDem dan PKB Diminta Tak Ikut Atur Susunan Kabinet Pemerintahan yang Baru
- Pengamat Nilai PDI Perjuangan Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Jokowi dan Gibran Lagi Cari Rumah, Mau Merapat ke Golkar? yang Benar Saja
- Maraton Pilpres
- Cak Imin Pastikan PKB Mendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Sandi AMPI Serukan Rekonsiliasi Pascapemilu: Bersatulah demi Indonesia Emas 2045