Jokowi Diminta Tak Usah Tunggu Praperadilan BG

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali didesak untuk tidak melantik Komisaris Jenderal Pol Budi Gunawan sebagai Kapolri. Jokowi tidak perlu menunggu putusan sidang praperadilan yang diajukan oleh Budi Gunawan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi.
Budi Gunawan mengajukan permohonan praperadilan karena mempersoalkan penetapan tersangkanya oleh KPK. Mantan ajudan Megawati Soekarnoputri itu merupakan tersangka dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait transaksi mencurigakan.
"Presiden tidak perlu menunggu sidang praperadilan. Begitu pulang dari luar negeri harus langsung menyatakan Budi Gunawan tidak perlu dilantik," kata Direktur Lingkar Madani Indonesia, Ray Rangkuti dalam diskusi di kawasan Menteng, Jakarta, Jumat (6/2).
Untuk diketahui, Jokowi beserta rombongan melakukan kunjungan kenegaraan ke tiga negara yaitu Malaysia, Filipina, dan Brunei Darussalam. Mereka berangkat sejak Kamis (5/2).
Menurut Ray, keputusan presiden menunda pelantikan Budi Gunawan malah membuat suasana tidak nyaman. Karena itu, presiden harus secepatnya membatalkan pelantikan Budi Gunawan.
"Presiden tidak perlu menunggu terlalu lama apalagi berkelit menunggu praperadilan Budi Gunawan," tandas Ray. (gil/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali didesak untuk tidak melantik Komisaris Jenderal Pol Budi Gunawan sebagai Kapolri. Jokowi tidak perlu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- ERIA Tegaskan Pentingnya Peran Pemimpin Dalam Perdamaian Berkelanjutan
- Polda Jabar Tangkap 4 Orang Perusuh Saat Peringatan May Day di Bandung
- Kemenag: 29.288 Jemaah Calon Haji Indonesia Tiba di Madinah
- KPK Periksa Direktur PT Visiland Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan di PT INTI
- Srikandi BUMN Ajak Seluruh Perempuan di Indonesia Berani Tampil & Jadi Agen Perubahan
- BPN Makassar Didesak Cabut SHGB yang Diduga Cacat Hukum