Jokowi Ingin OOC 2018 Bermanfaat bagi Kepentingan Nasional

Jokowi Ingin OOC 2018 Bermanfaat bagi Kepentingan Nasional
Presiden Jokowi didampingi Mendagri Tjahjo Kumolo saat pembukaan PINDesKel Tahun 2018, di Garuda Wisnu Kencana (GWK), Badung, Bali, Jumat (19/10/2018). Foto: Humas Kemendagri

jpnn.com, BOGOR - Presiden Joko Widodo mengharapkan pelaksanaan Our Ocean Conference 2018 di Nusa Bali pada 29-30 Oktober mendatang bisa memberikan manfaat bagi kepentingan nasional.

Hal ini disampaikan Presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi, ketika mempimpin rapat terbatas persiapan OOC 2018, di Istana Bogor, Jawa Barat.

Dipilihnya Indonesia sebagai tuan rumah pertemuan OOC dinilai Jokowi menjadi bukti bahwa republik ini negara besar.

"Saya ingin agar OOC ini betul-betul dimanfaatkan yang sebesar-besarnya untuk kepentingan nasional kita," ucap Jokowi.

Dalam rapat tersebut, suami Iriana meminta laporan persiapan pelaksanaan secara detail. Pasalnya, forum internasional itu bakal dihadiri banyak tokoh dan pemimpin di bidang kelautan.

"Saya minta laporannya secara detail karena ini adalah kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia dalam menyelenggaraan acara yang berkelas dunia," kata mantan gubernur DKI Jakarta itu.

Pada kesempatan itu, Menteri Koordinator Bidang Maritim Luhut Binsar Pandjaitan melaporkan bahwa persiapan pelaksanaan OOC 2018 telah dibahasnya bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan kementerian maupun lembaga terkait.

Kesiapannya pun disampaikannya tinggal beberapa persen saja. "Persiapan menurut hemat kami sudah 95 persen walaupun di sana sini masih ada yang perlu kita perbaiki," kata Luhut.(fat/jpnn)

OOC adalah forum internasional itu bakal dihadiri banyak tokoh dan pemimpin di bidang kelautan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News