Jokowi: Tidak Efisien, Banyak yang Bocor
jpnn.com - SURABAYA - Wakil Presiden terpilih Joko Widodo menjadi pembicara dalam acara Muktamar PKB di Surabaya, Minggu (31/8).
Dalam kesempatan itu, dia mengurai masalah yang ada di Indonesia dan solusi yang akan ia ambil.
Salah satunya, soal antrean bahan bakar minyak alias (BBM) yang terjadi di Indonesia belakangan ini padahal Indonesia kaya sumber daya alam.
"Kok antre BBM, apa yang salah? Karena pengelolaannya ada yang tidak benar," jelas Jokowi yang dalam pemaparannya menggunakan slide.
Seperti apa pengelolaan yang tidak benar itu, kata Jokowi lagi. Yaitu, dia menjawab sendiri, karena di dalamnya juga ada yang tidak betul.
"Karena negara tidak berani memotong. Memotong apa? Memotong yang tidak benar tadi. Apa? Ya, mafia minyak," tegasnya, seperti dilansir Rakyat Merdeka Online (Grup JPNN).
Dia memberikan penjelasan, minyak yang dihasilkan Indonesia dikirim keluar negeri lalu diolah di negeri tersebut. Setelah itu baru dibeli lagi oleh Indonesia.
"Piye iki. Logikanya seperti apa ini. Tidak efisen, banyak uang yang bocor. Kenapa tidak bangun kilang di sini," tegasnya. (zul)
SURABAYA - Wakil Presiden terpilih Joko Widodo menjadi pembicara dalam acara Muktamar PKB di Surabaya, Minggu (31/8). Dalam kesempatan itu, dia mengurai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bea Cukai Jember dan Satpol PP Sita MMEA Ilegal dari Sebuah Toko, Segini Banyaknya
- Seleksi PPPK 2024 Hanya untuk P1? Dirjen Nunuk Beri Informasi
- BTN Berkomitmen Menindak Tegas Setiap Pelanggaran Hukum
- Kemensos Luncurkan Aplikasi Cek Bansos untuk Pastikan Bantuan Tepat Sasaran
- Komisi VII DPR Kritisi Putusan PTUN Jakarta yang Loloskan 5 IUP Bermasalah
- Kemenpora & Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring untuk Keberlanjutan Kebijakan SDM