Jokowi Yakin Perekonomian Indonesia Pulih, Ini Ciri-cirinya

"Tetapi dibandingkan dengan negara-negara lain, kontraksi ekonomi Indonesia relatif lebih landai dan saya meyakini insyaallah mampu untuk segera recovery, mampu melakukan pemulihan," imbuhnya.
Hal tersebut terlihat dari pergerakan berbagai indikator strategis selama triwulan ketiga 2020 yang telah menunjukkan perbaikan. Harga-harga pangan seperti beras tetap terjaga.
Selain itu, jumlah penumpang angkutan udara pada Agustus 2020 naik 36 persen dari bulan sebelumnya.
Neraca perdagangan September 2020 juga surplus US$ 2,44 miliar. Purchasing Managers Index (PMI) mulai memasuki tahap ekspansi kembali, dan telah terjadi peningkatan konsumsi.
"Ini artinya, peluang untuk mengembangkan usaha akan semakin terbuka, pertumbuhan ekonomi akan terus membaik dan penciptaan lapangan kerja bisa semakin terbuka luas," jelas Jokowi. (tan/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Presiden Jokowi menilai perekonomian Indonesia sudah menunjukkan geliat yang membaik akhir-akhir ini.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- BigBox AI Meningkatkan Loyalitas Pelanggan lewat Layanan Purna Jual
- Fathi Nilai Kebijakan Ekonomi Trump Ancaman Serius, Pemerintah Perlu Strategi Baru
- Memahami Gagasan Presiden Prabowo Tentang Mengurangi Ketergantungan dengan Negara Lain
- Siap Tingkatkan Ekraf, Gempar Targetkan Sulut Jadi Pintu Gerbang Asia Pasifik
- PNM Tebar Beasiswa Bagi Anak Nasabah untuk Dorong Pengentasan Kemiskinan
- Gubernur Ahmad Luthfi Bakal Kembangkan Wilayah Aglomerasi Banyumas