JPU Kasus Ahok Dinilai Lukai Rasa Keadilan, PAN Dukung Aksi 55
jpnn.com, JAKARTA - DPP Partai Amanat Nasional menggelar rapat harian, Rabu (4/5) malam. Salah satu isu yang dibahas adalah soal sidang penodaan agama dengan terdakwa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Terlebih lagi akan ada Aksi Simpatik 55, Jumat (5/5) besok yang mendesak Ahok dihukum seadil-adilnya.
"PAN mendukung aksi itu untuk menyampaikan pendapat di muka umum dengan aman dan tertib dan didengar oleh pengambil keputusan," kata Sekretaris Fraksi PAN Yandri Susanto di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (4/5).
Sebab, Yandri menambahkan, sebelumnya belum pernah ada putusan percobaan terhadap terdakwa kasus penodaan agama.
Dia menilai, sikap jaksa penuntut umum (JPU) yang menuntut Ahok hukuman percobaan sangat melukai rasa keadilan. "Itu melukai rasa keadilan," tegas anggota Komisi II DPR itu.
Karenanya PAN mendukung Aksi Simpati 55 dan berharap agar hakim mengeluarkan putusan seadil-adilnya.
"Keluhan rakyat Indonesia dengan beberapa kali demo, kami khawatir implikasi tidak elok untuk situasi dan kondisi keamanan," ujar Yandri. (boy/jpnn)
DPP Partai Amanat Nasional menggelar rapat harian, Rabu (4/5) malam. Salah satu isu yang dibahas adalah soal sidang penodaan agama dengan terdakwa
Redaktur & Reporter : Boy
- Ahok Disebut Masih Ada Keinginan Maju di Pilgub DKI Jakarta
- PDIP Masih Buka Pintu untuk Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Tetapi
- Panji Gumilang Dituntut 1 Tahun 6 Bulan Penjara
- Sandiaga Puji Gibran, Relawan DIM: Visi Ekonominya Sudah Sama
- Ferdinand Hutahaean Mengingatkan soal Karakter Prabowo, Jokowi Hanya akan Jadi Masa Lalu
- Ujang Sebut Ahok Amunisi Ganjar-Mahfud untuk Menyerang Prabowo-Gibran