Jual Kerupuk Jengkol, Sebulan Kantongi Rp 35 Juta

Jual Kerupuk Jengkol, Sebulan Kantongi Rp 35 Juta
ULET: Eti Nurhaeti (kanan) dengan beragam produk RHR. FOTO: INDOPOS/JPNN

”Permintaan tidak pernah sepi. Mungkin itu berkat jaringan pemasaran melalui media online baik Facebook, WA atau Telegram,” ucap perempuan 41 tahun itu.

Produk yang paling banyak diminati adalah kerupuk jengkol, ikan tengiri dan terasi udang.

Berkat penjualan fantastis itu, omzet perdagangan setiap bulan tergolong signifikan.

Setidaknya, Eti bisa mengantongi omzet Rp 35 juta per bulan.

”Syukurlah, berkat usaha ini, kami bisa mempekerjakan delapan orang karyawan,” ucap Eti.

Produk RHR mendapat beragam apresiasi. Kerupuk ikan tengiri menduduki posisi ketiga se-Provinsi Banten.

Sedangkan kerupuk jengkol mendapat UKM Award Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Saat ini, RHR terus menambah jumlah reseller untuk meningkatkan penjualan dan omzet.

Persoalan modal masih menjadi batu sandungan bagi para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News