Juara di Fuzhou China Open 2019, Momota Sebut Kekalahan di Jakarta jadi Motivasi

Juara di Fuzhou China Open 2019, Momota Sebut Kekalahan di Jakarta jadi Motivasi
Kento Momota. Foto: bwf

jpnn.com, FUZHOU - Si Kidal Jepang Kento Momota memastikan gelar juaranya yang kesepuluh tahun ini, setelah memenangi Fuzhou China Open 2019.

Dalam laga final di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou, Minggu (10/11) sore WIB, Momota menang atas peringkat dua dunia Chou Tien Chen (Taiwan) 21-15, 17-21, 21-18.

Tunggal putra dari Negeri Matahari Terbit itu mempertahankan gelar yang dia raih di Fuzhou China Open tahun lalu.

Sejak kalah di final Indonesia Masters dari Anders Antonsen (Denmark) di Jakarta, Januari lalu, Momota tak terkalahkan dalam sepuluh laga puncak. Delapan di antaranya terjadi di ajang BWF World Tour yakni German Open, All England, Singapore Open, Japan Open, China Open, Korea Open, Denmark Open dan Fuzhou China Open. Dua lagi di ajang Asian Championships dan BWF World Championships.

"Kekalahan di Jakarta telah menginspirasi saya untuk mencapai standar permainan yang lebih tinggi. Saat itu, di Indonesia, saya sangat kecewa ketika kalah. Saya menggunakannya sebagai motivasi untuk bekerja lebih keras. Tidak ingin kehilangan atau kalah lagi di final," tutur Momota seperti dikutip dari situs BWF.

“Hari ini adalah pertandingan yang sangat ketat. Namun, saya bermain sangat baik di gim ketiga, terutama ketika poinnya hampir berakhir. Chou tipe pemain yang tidak pernah menyerah dan selalu memberikan perlawanan meski poinnya jauh di belakang," imbuh Momota.

Kento Momota memastikan gelar juaranya yang kesepuluh tahun ini, setelah memenangi Fuzhou China Open 2019.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News