Jumlah Penderita AIDS di Manado Meningkat
Rabu, 28 September 2011 – 00:40 WIB
MANADO – Maraknya penyebaran HIV/AIDS yang terdeteksi di Sulut akhir ini harusnya menjadi perhatian berbagai kalangan. Penyebaran virus yang lumpuhkan daya tahan tubuh manusia itu disebabkan free sex ( seks bebas ). Menurut Humas RS Prof Kandou, dr Jemmy Tombuka 13 jiwa/bulan yang positif mengidap penyakit yang belum ditemukan obatnya barus sebatas yang terdeteksi. "Jumlah demikian barulah pasien yang terlihat jelas atau tidak sembunyi- sembunyi," katanya. (tr-01/awa/jpnn)
Dari angka akumultif 422 jiwa yang positif, berasal dari rujukan dokter praktek, informasi masyarakat dan pencarian kasus melalui jaringan- jaringan pemerhati. Selain itu, dari setiap pemeriksaan yang dilakukan bagian penanganan HIV/ AIDS di RS Prof Kandou setiap bulannya mencapai 13 jiwa yang positif mengidap AIDS, dengan latar belakang hubungan seksual lebih dari satu pasangan dan terinfeksi melalui jarum suntik.
Bahkan dari data pada bulan Agustus terdeteksi 9 ibu hamil yang mengidap AIDS yang diduga awalnya terinfksi melalui pasangan. Sedangkan anak dibawah umur mencapai 9 anak yang positif dan mendapat perawatan dari RS Prof Kandou, yang sampai saat ini masih belum memiliki ruangan khusus HIV/AIDS.
Baca Juga:
MANADO – Maraknya penyebaran HIV/AIDS yang terdeteksi di Sulut akhir ini harusnya menjadi perhatian berbagai kalangan. Penyebaran virus yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Edistasius Endi: PPPK Harus Menjalankan Fungsi sebagai Perekat Bangsa
- Brimob Polda Sumsel Gagalkan Penyelundupan 11 Ton BBM Ilegal
- Diduga Korupsi Dana Pengelolaan Kebun Sawit 500 Hektare, Direktur BUMDes Ditahan Kejati Riau
- Curah Hujan Tinggi, Warga OKU Sumsel Diminta Waspada Bencana Longsor
- Dugaan Korupsi Jargas Kota Palembang, 4 Orang Jadi Tersangka
- Sumsel Juara Umum Kendaraan Hias HUT Dekranas, Pj Gubernur Agus Fatoni: Ini Kebanggaan