Jumlah Pengangguran 2014 Diprediksi Menurun

Jumlah Pengangguran 2014 Diprediksi Menurun
Muhaimin Iskandar. Foto: ist

jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Tenaga Kerja dan Tramsigrasi memprediksi jumlah pengangguran pada tahun 2014 akan turun menjadi 7,24 juta orang (6,03 persen). Jumlah ini lebih rendah dibanding jumlah pengangguran terbuka saat ini yang berjumlah sebanyak 7,39 juta orang (6,25 persen) berdasarkan data BPS.

Sedangkan Kesempatan kerja yang tercipta tahun depan diperkirakan sebanyak 1,87 juta orang yang disediakan oleh 9 sektor lapangan usaha, sehingga diharapkan penyerapan pengangguran semakin tinggi.

Menakertrans Muhaimin Iskandar mengatakan Penurunan jumlah penganggur terbuka tersebut disebabkan optimisme tumbuhnya perekonomian Indonesia dan semakin berkurangnya tambahan angkatan kerja baru.

“Pemerintah optimistis tahun depan perekonomian Indonesia akan tumbuh dengan baik sehingga diperkirakan akan dapat menciptakan kesempatan kerja yang lebih luas," kata Muhaimin di Jakarta Rabu (18/12).

Menurut Muhaimin, pemerintah melakukan berbagai upaya untuk membuka lapangan pekerjaan di berbagai sektor untuk mengimbangi adanya tambahan angkatan kerja baru yang bertambah setiap tahunnya.

“Angkatan kerja baru diperkirakan bertambah, sebanyak 1,72 juta, yakni dari 118,19 juta tahun 2013 meningkat menjadi 119,91 juta pada tahun 2014. Namun secara umum tambahan angkatan kerja baru diperkirakan semakin mengecil,“ jelasnya.

Semakin sedikitnya tambahan angkatan kerja baru disebabkan semakin banyaknya anak-anak usia sekolah yang melanjutkan ke sekolah lebih tinggi baik, baik yang ke SMTP, SMTA maupun Perguruan Tinggi. Selain itu semakin sedikitnya pelajar yang droup out (DO) menyebabkan angkatan kerja baru yang memasuki pasar kerja semakin berkurang.(fat/jpnn)

 


JAKARTA - Kementerian Tenaga Kerja dan Tramsigrasi memprediksi jumlah pengangguran pada tahun 2014 akan turun menjadi 7,24 juta orang (6,03 persen).


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News