Juri MasterChef Australia Diganti, Akankah Acara Televisi Ini Tetap Populer?

Juri MasterChef Australia Diganti, Akankah Acara Televisi Ini Tetap Populer?
Juri MasterChef Australia Diganti, Akankah Acara Televisi Ini Tetap Populer?

Karena kasusnya ini George juga kehilangan sejumlah kontrak, diantaranya dihentikan duta kampanye oleh badan parwisata Australia barat, yang sebelumnya menanyangkan wajahnya di iklan-iklan untuk mempromosikan pengalaman kuliner di negara bagian tersebut.

Memperkenalkan kuliner Indonesia di MasterChef

Salah satu faktor mengapa MasterChef ini menjadi salah satu program televisi yang digemari warga Australia adalah karena menampilkan sejumlah peserta dari berbagai latar belakang etnis untuk mengangkat makanan tradisional dari negaranya masing-masing.

Bahkan ada pula para peserta yang cukup percaya diri memasak masakan yang bukan dari negara asalnya atau memadukan dua budaya kuliner dalam satu piring.

Misalnya saja Larissa Takchi, warga keturunan Libanon, keluar sebagai juara MasterChef Australia 2019 dengan masakannya Szechuan Pavlova, kombinasi unik makanan pedas asal China dan hidangan pencuci mulut asal Australia.

External Link: MasterChef winner 2019 Larissa Takchi

Nama Indonesia pun tak kalah ikut dipromosikan di acara ini, baik dari pesertanya yang keturunan Indonesia atau dari makanan yang dimasak.

Di tahun 2015, Reynold Poernomo mendapat julukan 'The Dessert King' dan kini ia membuka sebuah toko kue di pusat kota Sydney.

Tahun berikutnya, Elena Duggan membuat kue Indonesia di salah satu episode, karena kebetulan ia memiliki keturunan Indonesia dari kakek neneknya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News