Kabar Gembira dari Spanyol, Pelajaran Berharga untuk Seluruh Manusia

Kabar Gembira dari Spanyol, Pelajaran Berharga untuk Seluruh Manusia
Polisi Spanyol memberikan masker pelindung gratis di stasiun metro saat pandemi virus corona (COVID-19) di Madrid, Senin (13/4/2020). Foto: REUTERS/JUAN MEDINA

jpnn.com, MADRID - Jumlah kematian akibat virus corona COVID-19 di Spanyol pada Minggu mencapai 410.

Data Kementerian Kesehatan Spanyol menyebut, sehari sebelumnya, Sabtu (18/4), angka kematian mencapai 565. Terjadi penurunan signifikan.

Angka pada Minggu itu jauh di bawah kenaikan tertinggi harian, yaitu sebanyak 950 kematian pada 2 April.

Ini menjadi tanda bahwa penyebaran virus tersebut melambat setelah Spanyol mulai memberlakukan karantina wilayah secara ketat pada pertengahan Maret.

Secara keseluruhan, jumlah kematian di negara itu tercatat 20.453.

Kenaikan harian pada Minggu merupakan yang paling rendah sejak 22 Maret.

Jumlah total kasus virus corona per Minggu meningkat menjadi 195.944 dari 191.726 pada Sabtu (18/4), kata Kementerian Kesehatan.

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez, Sabtu, mengatakan ia akan meminta parlemen untuk memperpanjang masa lockdown selama 15 hari lagi menjadi sampai 9 Mei.

Spanyol sudah merasakan dampak positif penerapan karantina wilayah secara ketat untuk mencegah penularan virus corona COVID-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News