Kabar Gembira dari Sumbar soal Penanganan Covid-19

Kabar Gembira dari Sumbar soal Penanganan Covid-19
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Foto: ANTARA/Miko Elfisha

"Meski awalnya dipaksa. Namun secara berlahan-lahan mulai ada kesadaran sendiri dari masyarakat untuk memakai masker saat keluar rumah," katanya.

Sementara itu Juru Bicara COVID-19 Sumbar, Jasman membeberkan hingga saat ini sudah 27.661 orang warga setempat yang terpapar COVID-19. Dari jumlah itu 25.858 orang telah dinyatakan sembuh.

"Persentase kesembuhan 93,48 persen," katanya.

Sementara jumlah pasien yang masih dirawat di berbagai RS di Sumbar mencapai 260 orang. "Berdasarkan hasil perhitungan 15 indikator, Sumbar ditetapkan zona kuning," kata Jasman.

Dia mengatakan zona kuning berarti penyebaran COVID-19 di daerah itu masih terkendali.

Meski demikian ia meminta masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, rajin mencuci tangan, jaga jarak dan menggunakan masker jika keluar rumah.

"Jika protokol kesehatan itu banyak dilanggar, bisa saja Sumbar masuk zona oranye. Karena itu kami imbau protokol kesehatan harus terus diterapkan," ujarnya.

Sementara itu hasil perhitungan 15 indikator data onset untuk kabupaten dan kota di Sumbar pada minggu ke-48 pandemi COVID-19, sebanyak delapan daerah masih masuk dalam zona orange atau risiko sedang.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengungap, ada rumah sakit rujukan Covid-19 di wilayahnya yang nyaris kosong.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News