Kabareskrim Tak Merasa Kecipratan Uang Nazaruddin
Senin, 04 Juli 2011 – 16:56 WIB

Kabareskrim Polri Komjen (Pol) Ito Sumardi.
JAKARTA — Kabareskrim Polri Komjen (Pol) Ito Sumardi merasa terpukul dengan kabar miring yang menyebut dirinya menerima aliran dana dari politisi Partai Demokrat yang kini buron, M Nazaruddin, Ito yang menganggap kabar tersebut tidak benar, mengaku siap diperiksa. Aliran dana itu diduga terkait dengan penanganan kasus dugaan korupsi proyek di Kementerian Kesehatan oleh Bareskrim Polri yang diduga menyeret nama mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu.
"Untuk kasus ini terus terang sangat memukul karena ini kedua kalinya. Dulu pada saat Gayus saya (disebut) terima dari Gayus. Tapi akhirnya tidak bisa dibuktikan. Untuk apa kepentingannya. Kita lihat aja apakah kasus ini diendapkan atau tidak. Silahkan lakukan supervisi (pengawasan)," ujar Ito di Mabes Polri, Senin (4/7).
Seperti diketahui, kabar panas ini mencuat menyusul berita di sebuah majalah mingguan yang menyebut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan bukti pengeluaran uang dalam penggeledahan di kantor Nazaruddin, April lalu. Dari penggeledahan hasil pengembangan penyidikan kasus suap Sesmenpora itu, diberitakan adanya pemberian dana dari Nazaruddin ke Ito Sumardi sebesar US$ 50 ribu.
Baca Juga:
JAKARTA — Kabareskrim Polri Komjen (Pol) Ito Sumardi merasa terpukul dengan kabar miring yang menyebut dirinya menerima aliran dana dari politisi
BERITA TERKAIT
- Polisi Kembali Gagalkan Keberangkatan Haji Ilegal di Bandara Soetta
- Letjen Suharyanto: Sumbar Punya Potensi Bencana yang Cukup Lengkap
- Bill Gates Membahas Vaksin TBC Bersama Prabowo di Istana
- KPK Tunjuk Pejabat Plt Baru untuk Isi Kekosongan Jabatan, Tessa Mahardhika Ikut Promosi
- FORMAPAN Desak Prabowo Bentuk Badan Pengelola Aset Koruptor
- Bea Cukai Pastikan Pengawasan Barang Penumpang Kapal Pesiar Ini Sesuai Regulasi