Kabupaten Grobogan Siap Penuhi Target Kebutuhan Benih Kedelai Nasional

Kabupaten Grobogan Siap Penuhi Target Kebutuhan Benih Kedelai Nasional
Ilustrasi - Kedelai impor. Foto: ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif

jpnn.com, GROBOGAN - Pada masa pandemi Covid-19, kebutuhan masyarakat terhadap bahan pangan bergizi yang mengandung protein nabati tinggi terus meningkat.

Salah satu bahan pangan yang menyediakan hal tersebut ialah kedelai.

Direktur Aneka Kacang dan Umbi Kementan Yuris Tiyanto mengatakan salah satu upaya mereka dalam memenuhi kebutuhan pangan itu dengan memfasilitasi pengembangan kedelai seluas 52 ribu hektare yang tersebar di 16 daerah.

Salah satunya ialah Jawa Tengah.

"Dari 52 ribu ha nantinya akan dijadikan benih pada luasan 30 ribu ha dengan produktivitas benih satu ton/ha,” ujar dia dalam siaran persnya, Jumat (25/2).

Dari luasan itu kemudian akan menghasilkan 30 ribu ton benih yang selanjutnya digunakan untuk areal tanam kedelai menggunakan anggaran non-APBN.

Kabupaten Grobogan yang selama ini dikenal sebagai sentra kedelai siap mendukung langkah itu.

Kepala Dinas Pertanian Grobogan Sunanto mengatakan pada  tahun ini pihaknya menargetkan akan mengembangkan kedelai seluas 25 ribu hektare.

Kementan terus berusaha memenuhi kebutuhan benih kedelai nasional. Salah satu kawasan yang ditargetkan bisa jadi penyuplai benih adalah Kabupaten Grobogan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News