Kadin Anggap Dampak Paket Kebijakan Belum Terasa
“Kebijakan pertama sampai kesebelas mesti punya kerangka dan arah tujuan. Yaitu, menciptakan lapangan pekerjaan. Semua kebijakan ekonomi juga untuk kesejahteraan rakyat,’’ bebernya.
Dengan jumlah rakyat Indonesia yang mencapai 250 juta jiwa, penciptaan lapangan kerja mutlak diprioritaskan. Sebab, dengan begitu, kemiskinan akan berkurang dan pemerataan akan tercipta.
“Kadin ingin paket itu punya kerangka arah dan tujuan. Sebab, kalau tidak, sifatnya sporadis. Kita melihatnya paket sudah bagus, tapi tujuannya ke mana,’’ imbuhnya.
Meski begitu, dia mengakui ada banyak hal yang membuat kalangan pengusaha senang. Salah satunya revisi daftar negatif investasi (DNI).
“Dalam waktu tiga bulan kepengurusan saya, banyak duta besar yang datang menyampaikan berbagai masukan terkait investasi. Intinya, mereka merespons positif kebijakan itu,’’ jelasnya. (wir/c17/oki)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ini Pentingnya Membuat Website untuk UMKM
- Gas Pol, Harga Emas Meroket, Untung Besar!
- Utang Indonesia Turun di Awal 2024, Ini Penyebabnya
- Masyarakat di Serang Harap PNM Mekaar Bisa Meningkatkan Kesejahteraan Perempuan
- Tingkatkan Pengawasan, Bea Cukai Jalin Sinergi dengan Instansi Lain di 3 Wilayah Ini
- Tedi Supardi Mewarnai Bursa Ketum APJII 2024-2028