Kalau Tempo Tak Terbitkan Hak Jawab, FPI Gelar Aksi Lagi

Kalau Tempo Tak Terbitkan Hak Jawab, FPI Gelar Aksi Lagi
Karikatur Majalah Tempo yang dipersoalkan Front Pembela Islam (FPI). Foto: dokumentasi Tempo

jpnn.com, JAKARTA - Perwakilan massa Front Pembela Islam (FPI) Ustaz Bernard Abdul Jabar mengatakan, masalah karikatur yang diterbitkan Majalah Tempo sudah selesai.

Hal itu ditandai dengan permintaan maaf yang disampaikan Pimpinan Redaksi Majalah Tempo Arif Zulkifli. Kemudian Majalah Tempo juga akan menerbitkan hak jawab pada edisi terbitan Senin depan.

"Seperti yang kami sampaikan tentang konten dari apa yang disampaikan oleh pihak Tempo Grup, maka insyaallah permasalahannya ini akan menjadi clear,” kata dia di Gedung Tempo, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (16/3).

Menurut dia jika hak jawab tidak diterbitkan, massa akan kembali mendatangi kantor Tempo. Pihaknya berharap, Tempo tak mengulangi kesalahan serupa. “Kami lihat besok diterbitkan atau tidak. Tetapi, kalau tidak diterbitkan, ya kami akan datang lagi,” tegas dia.

Aksi ini buntut dari protes FPI lantaran ada karikatur yang menggambarkan sosok orang yang memakai gamis dan serban.

Foto pria itu sedang diskusi dengan perempuan yang bertuliskan 'maaf saya tidak jadi pulang'. Sang wanita di foto itu menjawab, 'Yang kamu lakukan itu jahat'.(mg1/jpnn)


FPI berharap Majalah Tempo tidak mengulangi kesalahan serupa dan menerbitkan hak jawab.


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News