Kalbar Desak Pemerintah Bangun Pelabuhan Bongkar Muat Internasional

“Kami juga berharap adanya komitmen bersama pemerintah pusat, segera melanjutkan apa yang jadi program strategis nasional itu,” harap Ridwan.
Di sisi lain, Kalbar merupakan wilayah perkebunan sawit yang tak kalah dengan wilayah Indonesia lainnya.
Karena itu, pemerintah pusat diharapkan mempercepat keberadaan pelabuhan bongkar muat internasional.
Dengan begitu, Kalbar turut menikmati pemasukan pendapatan daerah dari sektor sawit.
Kepala Dinas (Kadis) Perkebunan, Florentinus Anum mengatakan, ekspor minyak mentah sawit atau crude palm oil (CPO) asal Kalbar mencapai Rp 12 triliun pada 2016 lalu.
Namun, ekspor CPO ke negara tujuan tidak melalui pelabuhan di Kalbar.
“Karena tidak ada pelabuhan yang representatif untuk bongkar muat di sini,” kata Anum.
Padahal, sebagai daerah penghasil sawit, mestinya Kalbar memperoleh bagi hasil yang masuk dalam kas daerah karena CPO dijual ke luar negeri. (Rizka Nanda/Hamka Saptono)
Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat Landak sebagai kabupaten strategis konvensional alias kawasan industri.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Jadi Pelopor AI, BINUS University Dorong Ekosistem Kerja Kreatif Berbasis Teknologi
- Epson Mobile Projector Cart Raih Penghargaan Best of the Best di Red Dot Design Awards 2025
- PGE Raih Pendapatan USD 101,51 Juta di Kuartal I 2025, Dorong Ekosistem Energi Berkelanjutan
- Smelter Merah Putih PT Ceria Mulai Produksi Ferronickel
- Penyidik KPK Meluncur ke Kalimantan Barat, Sejumlah Tindakan Diambil
- ABM Investama Tunjukkan Resiliensi-Komitmen ESG di Tengah Tantangan Industri 2024