Kampung Al-Furqon Didatangi Gerombolan Bermotor, 2 Pria Acungkan Senpi, Mencekam

Akan tetapi, para OTK itu seakan tidak percaya. Untuk menjatuhkan mental warga, dua pria menenteng senjata apinya.
"Mereka saya usir, tetapi tidak mau pergi. Setelah pemilik kontrakan datang, orang tidak dikenal itu pun baru mau pergi," ucap Nining.
Anak Nining yang bernama Sigit (21) mengatakan saat kejadian dia sedang menunggu angkutan kota (angkot).
Dia pun melihat gerombolan orang itu datang ke kampungnya menggunakan lima sepeda motor.
Menurut Sigit, sebelum masuk ke gang, gerombolan itu sengaja menggeber-geberkan knalpot motornya.
Melihat kejadian itu, Sigit langsung berlari dan masuk ke dalam kontrakannya.
Warga yang berada di lokasi tidak bisa berbuat apa-apa karena takut dengan gerombolan pria itu.
Terlebih saat dua dari mereka masuk ke dalam gang sambil menenteng senjata api dan hendak masuk ke kontrakan.
Beginilah detik-detik mencekam saat gerombolan bermotor mendatangi Kampung Al-Furqon. Dua dari mereka bahkan mengacungkan senpi kepada Bu Nining.
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Kasus Pengeroyokan Warga SAD di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
- Kericuhan di Kemang, 10 Tersangka Ditangkap, Ada Barbuk Senjata, Lihat
- Bea Cukai dan TNI Gagalkan Penyelundupan 445.800 Batang Rokok Ilegal di Gorontalo
- Berapa Uang Setoran Judi Sabung Ayam di Lampung? Ada Bukti Transfernya
- Inikah Provokator yang Ditangkap Polisi saat Demo Hari Buruh?