Kantor DPRD Pasang Bendera Merah Putih Terbalik
Kamis, 06 Mei 2010 – 10:05 WIB
Kantor DPRD Pasang Bendera Merah Putih Terbalik
KUALA KAPUAS- Entah disengaja atau tidak, di halaman kantor DPRD Kapuas terpasang bendera merah putih dalam posisi terbalik. Bendera yang berukuran cukup besar itu, dilihat jelas berkibar dengan warna putih merah sekitar 6 jam lebih pada Rabu (5/5). Ironisnya, sejak pagi hingga sing hari tak ada seorangpun dari karyawan dan anggota DPRD Kapuas yang menyadari lambang negara yang salah posisi itu.
Pihak Sekretariat Dewan baru mengetahui setelah adanya teguran dari salah satu anggota TNI dari Kodim 1011/KLK, sekitar pukul 12.45 WIB. Setelah mendapat pemberitahuan dan teguran itu, salah seorang petugas dari kantor DPRD tampak tegesak-gesak menurunkan untuk kemudian membetulkan posisi bendera tersebut.
Baca Juga:
Kejadian bendera terbalik di Kabupaten Kapuas tercatat tidak kurang dari tiga kali. Tahun 2009 lalu kejadian serupa pernah terjadi di kantor Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) dan Kantor Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB). Dari ketiga kejadian itu, baru diketahui jika bendera itu terpasang terbalik pada siang harinya.
Kondisi tersebut cukup menarik perhatian warga yang mengetahui kejadian tersebut. "Kok bisa ya bendera terbalik tidak ada yang tahu, padahal banyak pegawai di sini. Ini merupakan keteledoran yang cukup fatal," celutuk Fendy, salah seorang warga yang melintas di kawasan jalan Tambun Bungai.
KUALA KAPUAS- Entah disengaja atau tidak, di halaman kantor DPRD Kapuas terpasang bendera merah putih dalam posisi terbalik. Bendera yang berukuran
BERITA TERKAIT
- Miras Masuk Lapas Bukittinggi, Puluhan Napi Keracunan, 1 Orang Tewas
- Camat Jagakarsa Beri Peringatan untuk Gerai Miras di Kartika One, Begini Kalimatnya
- Ketua Dekranasda Sumsel Feby Deru Matangkan Persiapan Swarna Songket Nusantara di Palembang
- Saksi Kasus Kematian Mahasiswa UKI Beberkan Fakta Baru, Kok, Beda dengan Polisi
- Polres Siak Lakukan PAM Humanis, Aksi Buruh di Minas Berjalan Kondusif
- Peserta JKN Dirawat di RSUP Dr Kariadi Capai 86 Persen, Tiap Hari 2.000 Pasien