Kapan COVID-19 Berakhir? Mungkin Jawabannya Bisa Ditemukan dari Sejarah Pandemi
Rabu, 09 September 2020 – 15:31 WIB

Masker banyak digunakan selama pandemi flu Spanyol di tahun 1918, dan seratus tahun kemudian juga kembali digunakan. (State Library of Queensland)
"Jadi kemudian perlahan menghilang, tidak tiba-tiba terjadi."
Dengan adanya vaksin tidaklah berarti virus ini akan menghilang, bahkan setelah masa pandemi dilalui.
"Menghilangkan virus dari dunia ini sangatlah sulit. Kita baru pertama kali berhasil melakukannya terhadap cacar air," kata Dr Short.
"Untuk melakukannya, kita perlu strategi global. Selain itu juga vaksin itu haruslah bisa 100 persen melindungi kita terkena virus dan juga melihat kemungkinan mutasi virus tersebut termasuk di binatang. Ini bukan hal yang mudah." kata Dr Short dari University of Queensland.
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya.
Lihat artikelnya dalam bahasa Inggris di sini
Video Terpopuler Hari ini:
Sekitar 100 tahun lalu, satu jenis baru influenza menulari hampir sepertiga penduduk dunia
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- tiket.com Ajak Menjelajahi Sejarah, Budaya Hingga Kuliner Manila
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas