Kapan Kiai Ma’ruf Amin Lepas Jabatan Ketum MUI? Begini Penjelasannya

Kapan Kiai Ma’ruf Amin Lepas Jabatan Ketum MUI? Begini Penjelasannya
KH Ma'ruf Amin saat menghadiri selawatan di Lamongan, Jawa Timur, Rabu (10/4) malam. Foto: TKN Jokowi - Ma'ruf

Pelantikan presiden dan wakil presiden masih lama. Menurut dia, pelantikan baru akan digelar pada 20 Oktober mendatang. Masih ada waktu sekitar empat bulan bagi Ma’ruf memimpin MUI. Dia pun masih akan tetap melaporkan perkembangan-perkembangan organsiasi kepada Ma’ruf.

Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Niam Sholeh mengatakan, sampai sekarang MUI masih belum membahas pergantian ketua umum. Menurut dia, pada 26 Juli organisasinya akan menggelar milad.

Pada saat milad nanti, pihaknya akan melakukan rapat pimpinan (Rapim). “Jadi, mungkin akan dibahas soal posisi ketum MUI,” terang dia.

Periodesasi kepimpinan Ma’ruf baru akan berakhir Juli 2020. Jadi, sebenarnya masih ada setahun untuk menuntaskan amanah kepemimpinan. Namun, karena Ma’ruf terpilih menjadi wapres, maka akan dilakukan pertemuan untuk membahas posisi tersebut.

Niam menuturkan, pergantian ketua umum bisa dilakukan melalui rapim atau musyawarah nasional (Munas). Namun, beberapakali pergantian ketum dilakukan melalui rapim, terutama para ketum yang jabatannya belum berakhir, tapi harus berhenti di tengah jalan. Salah satunya karena meninggal dunia.

Mantan Ketua KPAI itu mengatakan, dia belum bisa memastikan apakah pergatian ketum akan dilakukan lewat rapim atau munas. Hal itu tentu bergantung pada keputusan para pimpinan.

BACA JUGA: Jokowi Bakal Happy Jika Prabowo - Sandi Mau Melihatnya Dilantik Jadi Presiden Lagi

“Tentu nanti akan diputuskan melalui musyawarah,” ungkapnya.Terkait dengan sosok yang akan menggantikan Ma’ruf, Niam masih enggan menyampaikannya. (lum)


KH Ma’ruf Amin yang saat ini sudah menjadi wapres terpilih, masih menjabat sebagai ketum MUI.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News