Kapolri: Bom Makassar Tidak Terkait Muhammadiyah dan Jokowi
jpnn.com - JAKARTA - Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti menegaskan, ledakan bom di komplek Puri Pattene Permai Blok C nomor 10, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (3/8) tidak terkait terorisme.
"Itu tidak terkait dengan teroris," tegas Haiti usai menghadiri Konferensi ke-35 Aseanapol, di Jakarta Pusat, Selasa (4/8).
Haiti pun mempertegas bahwa ledakan itu tidak terkait dengan kegiatan Muktamar Muhammadiyah, dan kunjungan Presiden Joko Widodo.
"Karena saya tadi pagi sudah mendapat kepastian bahwa itu bom ikan," ujar jenderal bintang empat ini.
Menurut dia, bom ikan itu memang dibuat untuk disebar ke nelayan-nelayan. "Itu sudah lama," katanya.
Seperti diketahui, bom itu meledak Senin (3/8) sekitar pukul 15.30 WITA, dikabarkan mengakibatkan tiga korban warga sipil meninggal dunia dan sejumlah korban luka-luka. (boy/jpnn)
JAKARTA - Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti menegaskan, ledakan bom di komplek Puri Pattene Permai Blok C nomor 10, Kecamatan Biringkanaya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jokowi-Prabowo Dinilai Mampu Solidkan Koalisi Pemerintahan Baru
- Program Siswa Qur'ani Sepolwan Polri Diapresiasi PUI
- LAN Konsisten Terapkan Sistem Manajemen Antipenyuapan, Ini Buktinya
- Gelar Halalbihalal dengan PMI di Malaysia, Ini Pesan Menaker Ida
- Seusai Gempa Garut, BMKG Imbau Masyarakat di Wilayah Ini Mewaspadai Potensi Longsor
- Mangkunegara X Bersama Dirjen Kebudayaan Rayakan Hari Tari Dunia