Kapolri Jenderal Listyo: Jika Itu Terus Dilanjutkan, Kami akan Proses Tegas

Tidak hanya di pasar, kepolisian mengawasi jual beli tandan buah segar (TBS) sawit di tingkat petani.
Jenderal bintang empat itu kembali mengingatkan pelaku usaha, terutama para eksportir, tidak melaporkan angka-angka fiktif yang dapat merugikan petani dan masyarakat.
“Saat ini, harga terus kami perhatikan. Rata-rata di angka Rp 2.000, Rp 2.100, sampai dengan Rp 2.500. Di wilayah, sudah Rp 2.550,” paparnya.
Dia berharap semua petani bisa mendapatkan harga di antara Rp 2.500 sampai dengan Rp 3.000. “Ini yang jadi harapan semua, petani sejahtera, minyak goreng tersedia di pasar,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit saat jumpa pers bersama Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. (antara/jpnn)
Kapolri Jenderal Listyo mengingatkan distributor dan penjual minyak goreng mengikuti aturan. Dia menegaskan, jika melanggar maka akan ditindak tegas.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri
- Penyelundupan Narkoba ke Rutan Polresta Samarinda, 3 Polisi Terancam PTDH
- RKUHAP Tak Akan Menjadikan Kepolisian & Kejaksaan Tumpang Tindih Tangani Perkara