Kapolri Mencopot Kapolda Sumsel, Tunjuk Pengganti dari Sumbar

Kapolri Mencopot Kapolda Sumsel, Tunjuk Pengganti dari Sumbar
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan jajarannya mendirikan Posko PPKM di pasar rakyat. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggusur Irjen Eko Indra Heri dari kursi Kapolda Sumatera Selatan.

Eko Indra Heri digeser menjadi Koordinator Staf Ahli atau Koorsahli Kapolri menggantikan Irjen Teguh Sarwono.

Mutasi ini tertuang dalam surat telegram bernomor ST/1701/VIII/KEP/2021 yang ditandatangani As SDM Kapolri Irjen Wahyu Widada pada Rabu (25/8).

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Rusdi Hartono membenarkan adanya telegram mutasi para perwira Polri tersebut. “Iya, benar,” kata dia ketika dihubungi JPNN.com, Rabu.

Irjen Eko Indra Heri belakangan menjadi perbincangan karena menerima secara simbolis bantuan sebesar Rp 2 triliun dari keluarga Akidi Tio. Namun, sampai sekarang uang itu tak kunjung cair.

Penyidik Polda Sumsel pun memeriksa anak bungsu Akidi Tio bernama Heryanty untuk memastikan kebenaran uang tersebut. Namun, tetap saja belum ada kepastian dari uang tersebut.

Selain memindahkan Irjen Eko Indra Heri, Kapolri juga melakukan mutasi terhadap sejumlah perwira tinggi seperti Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Abdul Rakhman Baso. Dia dimutasi menjadi Pati Korbrimob Polri dalam rangka pensiun.

Kapolri menunjuk Irjen Rudy Sufahriadi sebagai Kapolda Sulteng menggantikan Abdul Rakhman Baso.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mencopot Irjen Eko Indra Heri dari jabatan Kapolda Sumsel.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News