Kapolri Punya Cara Khusus untuk Redam Konflik di Papua

Kapolri Punya Cara Khusus untuk Redam Konflik di Papua
Binmas Polri membina sektor pertanian bersama warga Papua. Foto: Ist

Terutama daerah pegunungan tengah Papua yang selama ini rentan terjadinya kekerasan oleh kelompok kriminal bersenjata.

Menurut dia, pemberdayaan masyarakat merupakan cara efektif yang dilakukan Polri melalui Operasi Satgassus Papua bersama-sama dengan pemerintahan daerah setempat dalam upaya menyelesaikan persoalan sosial kemasyarakatan.

Yaitu dengan cara membantu masyarakat meningkatkan perekonomian mereka.

“Hal ini diyakini bisa menurunkan eskalasi konflik yang ada dan justru dapat memberikan pilihan yang tepat bagi masyarakat yang belum mendapatkan lapangan kerja di Papua. Pemberdayan masyarakat dinilai dapat juga menjadikan anak muda Papua dapat menjadi wirausaha melalui pemanfaatan peluang usaha ini,” tandasnya.

Sebelumnya, Kasatgassus Binmas Operasi Papua Kombes Pol Eko Sudarto menjelaskan Binmas Noken itu berangkat dari kelanjutan Binmas Pioneer yang pernah diimplementasikan di Papua pada 1993.

Menurut dia, Binmas Noken diambil dari salah satu warisan budaya bangsa atau masyarakat Papua.

"Noken itu artinya menjadi sebuah sumber inspirasi, menampung keluhan, menampung aspirasi, menampung segala macam saran pendapat dari rakyat yang ditujukan kepada kepala suku," kata Eko.

Namun, Eko mengatakan secara harfiah implementasinya noken ini juga dipakai oleh para mama Papua untuk menampung kebutuhan kegiatan sehari-sehari misalnya belanja, kegiatan perdagangan.

Kapolri ingin menyegarkan kembali konsep Binmas Pioneer sebagai satu metode soft approach Polri dalam membangun interaksi dengan masyarakat Papua.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News