Karir Tulus di Musik, Dulu Ditolak, Kini Menolak

Karir Tulus di Musik, Dulu Ditolak, Kini Menolak
Muhammad Tulus atau yang akrab disapa Tulus. Foto: Fedrik Tarigan/Jawa Pos/JPNN.com

Tulus tidak mau sok suci. ’’Ah, saya nggak usah dibayar mahal kalau konser. Nggak sebegitu sucinya juga,’’ tuturnya. Menjadi pendatang baru memang tidak akan pernah mudah. Hal itu dialami Tulus sendiri. Kebanyakan musisi indie sulit mendapat porsi di media massa. Namun pada akhirnya, kualitas yang berbicara.

Jika dulu dipandang sebelah mata, kini banyak televisi yang menawarkan program eksklusif untuk pemenang Male Singer of The Year di Indonesian Choice Award 2014 itu. Hanya, kini Tulus menyatakan belum ada waktu untuk menerima tawaran-tawaran menggiurkan dari stasiun-stasiun TV tersebut.

Meski begitu, dia senang karyanya diakui banyak orang. Kerja keras tim kecilnya yang hanya terdiri atas lima orang tersebut berbuah manis. Sejak awal karir hingga memiliki dua album, Tulus sudah mengadakan tiga kali konser tunggal. Bahkan, saat ini dia menyiapkan konser tunggal keempat berjudul Gajah.

Konser itu akan dilaksanakan di tiga kota sekaligus. Yakni, Bandung, Jakarta, dan Jogjakarta. ’’Mungkin, saya semakin hari semakin tahan banting. Semakin siap untuk kerja sekeras apa pun. Mungkin, orang menganggap apa yang saya dapatkan ini pencapaian. Bagi saya, ini kerja keras,’’ tegasnya. (yas/c15/jan)

 


Sebagai penyanyi, nama Muhammad Tulus atau yang akrab disapa Tulus, 27, kini banyak dibicarakan. Lagu-lagunya dihafal banyak orang. Penampilannya


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News