Kasus Pembekuan Darah Terkait Vaksin AstraZeneca Terus Bertambah, Saatnya Panik?
Jumat, 07 Mei 2021 – 23:48 WIB

Penggunaan vaksin AstraZeneca diutamakan bagi warga yang berusia di atas 50 tahun di Australia. (AAP Image: James Ross)
Pihak berwajib Australia juga mengatakan kondisi lima orang yang sempat masuk rumah sakit karena pembekuan darah sudah membaik sehingga boleh pulang.
Namun, menurut Profesor Julie, wajar sekali bagi orang untuk khawatir ketika mendengar efek samping vaksin, walau sekecil apapun.
"Orang memang harus mempertimbangkan risiko dan keuntungan ketika membuat keputusan, dan mereka boleh melakukannya ketika mau divaksinasi juga," katanya.
Dr Margie mendorong warga untuk tetap memelihara perspektif bahwa vaksinasi akan menimbulkan sedikit risiko.
"Hidup kita telah berubah," katanya. "Tidak akan lagi kembali normal. Dan vaksin adalah paspor kita untuk keluar dari pandemi."
Diproduksi oleh Natasya Salim dari
Jumlah kasus pembekuan darah yang dikaitkan dengan vaksin AstraZeneca bertambah seiring waktu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya
- Dunia Hari Ini: Gempa Bumi Berkekuatan 6,2SR Mengguncang Turkiye, 150 Warga Luka-luka