Kasus Zaskia Gotik, Arie Kriting Bilang Itu...

jpnn.com - KOMIKA (pelawak tunggal) Arie Kriting meminta kasus penghinaan lambang negara yang diduga dilakukan oleh penyanyi dangdut Zaskia Gotik tidak perlu dibesar-besarkan.

“Saya bukannya bela dia (Zaskia), saya juga enggak terlalu kenal sama dia. Kalau lihat sepintas itu enggak ada tendensi menghina, murni silap kata aja. Dibesar-besarkan seakan-akan itu adalah penghinaan terhadap simbol kenegaraan yang luar biasa,” kata Arie saat ditemui di Djakarta Theater XXI, Jakarta, belum lama ini.

Pemain film Comic 8 ini menilai, Zaskia tidak berniat untuk menghina lambang negara. Menurut dia, perempuan kelahiran Kota Bekasi itu cuma ingin menghibur.

“Benar-benar kesilapan omongan. Dia berusaha beri hiburan yang ternyata input ke dianya enggak bagus,” ucap Arie.

Selain itu, Arie menjelaskan, Zaskia juga sudah minta maaf atas tindakannya yang dianggap menghina lambang negara. "Dia ditanya, spontanitas mau keluarin yang lucu. Sudah itu salah ngomong, maafin aja," ungkapnya.

Seperti diberitakan, dalam salah satu segmen acara musik yang disiarkan secara live, Zaskia, Julia Perez, dan Ayu Ting-Ting bermain kuis yang dipandu oleh Denny Cagur, salah satu pembawa acara.

Saat ditanya kapan Proklamasi Indonesia dikumandangkan, Zaskia menjawab dengan asal. Ia menuliskan hari Proklamasi Indonesia adalah 32 Agustus. Bahkan, sebelumnya Zaskia menuliskan jawaban 'sesudah azan subuh'.

Selain itu, Zaskia juga dianggap menghina Pancasila. Ia menjawab lambang sila kelima Pancasila adalah bebek nungging.(gil/jpnn)