Katanya Tax Amnesty Tarik Uang dari Luar Negeri, Kenyataannya?
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi XI DPR Heri Gunawan meminta pemerintah jangan jumawa alias berlebihan, terkait program tax amnesty (TA).
Sebab, uang yang tercatat dalam pengampunan pajak itu mayoritas masuk dari dalam negeri.
Hal ini, kata politikus Gerindra itu, tidak sejalan dengan semangat awal diberlakukannya program tax amnesty, yakni menarik masuk uang warga negara Indonesia (WNI) yang disimpan di luar negeri melalui repatriasi.
"Pemerintah jangan jumawa dengan mengatakan bahwa tax amnesty berhasil. Karena pada dasarnya uang yang masuk mayoritas berasal dari dalam negeri," kata Heri, saat konferensi pers Fraksi Gerindra, di kompleks Parlemen Jakarta, Kamis (6/10).
Diakuinya, ada manfaat positif dari program ini, yakni berupa perbaikan data base perpajakan.
Namun, dari sisi penerimaan negara yang diharapkan melalui dana repatriasi, sepenuhnya belum terwujud.
"Kenyataannya periode tiga bulan pertama, tax amnesty memang telah berhasil. Iya kami mengapresiasi. Namun tolong dilihat, ini bukan repatriasi. Yang tentunya sebenarnya dana ini memang sudah beredar di dalam negeri, sudah menggerakkan perekonomian," pungkas politikus asal Jawa Barat itu.(fat/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi XI DPR Heri Gunawan meminta pemerintah jangan jumawa alias berlebihan, terkait program tax amnesty (TA). Sebab, uang yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lestari Moerdijat: Peringatan Hari Buruh jadi Momentum Komitmen Tuntaskan RUU PPRT
- 5 Berita Terpopuler: Solusi untuk Honorer yang Tak Masuk Database BKN, Ada Rekrutmen Khusus PPPK? Semoga
- Regenerasi Petani, Kementan Gelar Bootcamp di Bogor
- 25 Provinsi Semarakkan FTBIN 2024, Ini Target Badan Bahasa Kemendikbudristek
- Pupuk Bersubsidi Sebesar 9,55 Juta Ton Siap Disalurkan Kepada Petani
- Kematian Brigadir RA saat Jadi Ajudan Pengusaha Harus Jadi Atensi Kapolri