Ke Jepang, Dua Menteri Tegaskan Komitmen Sektor Lingkungan dan Energi Indonesia
''Ada harmoni antara pembangunan ekonomi dan lingkungan hidup, karena inilah pondasi dasar konstitusi Indonesia,'' tegas Menteri Siti.
Untuk itu, Indonesia telah mengeluarkan kebijakan pembangunan rendah karbon dan ekonomi, serta mengarusutamakan aspek perubahan iklim dan pembangunan berkelanjutan ke dalam rencana pembangunan dan anggaran nasional.
KLHK dan Kementerian ESDM juga bekerja sama terkait komitmen bidang energi.
BACA JUGA : Bikin Pelanggaran Berat, Setya Novanto Dipindah ke Gunung Sindur
Saat bertemu dengan President Economic Research Institute for ASEAN and East Asia (ERIA) Prof. Hidetoshi Nishimura, Menteri LHK Siti Nurbaya kembali menegaskan bahwa aspek lingkungan telah menjadi perhatian besar dari pemerintahan Joko Widodo, terlebih menuju 100 tahun Indonesia merdeka.
Kelestarian lingkungan hidup menjadi elemen penting Visi kerjasama Indonesia-Jepang 2045.
Dalam hal ini, Nishimura meminta KLHK memainkan peran pentingnya pada kerjasama “Indonesia-Japan 2045: A Joint Project of Two Maritime Democracies”.(adv/jpnn)
Indonesia telah dan sedang melakukan upaya korektif pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan dengan memandang setiap kebijakan dan regulasi sebagai pengejawantahan dari UUD 1945.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Omzet Bank Sampah Capai Rp 2,8 Miliar per Bulan, Rekrut Ratusan Ribu Pekerja
- Protelindo Group Dukung Upaya Konservasi KLHK dalam Pelestarian Macan Tutul Jawa
- Konflik Lahan di Kampar Makan Korban, Kelompok Tani RSA Tagih Janji KLHK
- Great Eastern Indonesia-Rekosistem Berkolaborasi Wujudkan Pengelolaan Sampah yang Bertanggung Jawab
- Sukses Kurangi Emisi Karbon, Menteri Siti: Indonesia Sudah Terima 156 Juta USD
- Menteri LHK: Indonesia Jadi Contoh Internasional dalam REDD+ dan RBP Emisi Karbon