Kebakaran Hutan Kembali Melanda Australia

Lebih dari 70 rumah dan bangunan lainnya diperkirkan musnah di kota Tathra dari sekitarnya di pantai selatan New South Wales, Australia.
Selain itu empat orang warga setempat harus mendapat perawatan akibat asap dan seorang relawan Rural Fire Service (RFS) terluka. Namun sejauh ini belum ada laporan orang hilang.
Menteri Utama (Premier) NSW Gladys Berejiklian langsung meninjau lokasi terdampak.
Kondisi cuaca telah mereda pama Minggu (18/3/2018) semalam dan kobaran api yang meliputi lahan 1.070 hektar telah diturunkan status bahayanya.
RFS menyatakan api telah dapat dikendalikan.
Mereka mulai memeriksa dampak kebakaran pagi ini, dan menemukan menara pemancar telepon jatuh dan toko-toko serta rumah rusak dan tau hancur.
"Tim pemantau kerusakan bangunan akan meninjau lokasi dan hal itu akan melibatkan proses pemeriksaan dari jalan ke jalan, rumah ke rumah," kata Paul Best dari RFS.
RFS memperingatkan belum aman bagi warga untuk kembali ke rumahnya karena masih adanya bahaya seperti pohon tumbang dan tiang listrik.
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina