Kebijakan Diskon PPnBM Mobil Baru 2022 Dilanjut? Begini Penjelasannya

Sebab, ungkap dia, bahwa insentif PPnBM mobil baru selama pandemi memberikan banyak dampak positif terhadap perekonomian.
"Pada 2021, insentif PPnBM mobil baru menyebabkan tingginya kenaikan penjualan mobil, khususnya yang mengikuti program tersebut," tuturnya.
Pemberian insentif itu didasari oleh pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) perbankan yang mencapai dua digit selama masa pandemi.
Sehingga hal tersebut menggambarkan masyarakat mampu masih menyimpan dananya di bank.
Saat pemerintah memberikan diskon pajak untuk pembelian mobil baru, Febrio menuturkan masyarakat langsung berbondong-bondong membelanjakan uangnya.
Dia mengakui hal tersebut membuat sektor otomotif ikut pulih.
"Itu tujuan kami dan kami fokus untuk mobil yang memiliki komponen dalam negerinya tinggi, minimal 60 persen. Dengan insentif, masyarakat bisa menikmati," kata dia.
Dengan demikian, dia menyebutkan kemungkinan perpanjangan insentif tersebut masih dipertimbangkan bersama kementerian/lembaga lain. (Antara/jpnn)
Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu Febrio Kacaribu mengakui pemerintah memberikan PPnBM untuk pembelian mobil baru membuat masyarakat berbondong-bondong membelanjakan uangnya.
- KemenPAN-RB & Kemenkeu Ungkap Keberpihakan kepada Guru serta Tendik
- Penerimaan Kepabeanan & Cukai Capai Rp 77,5 Triliun
- Scooter Prix 2025 Segera Digelar di Sentul, Pertamina Kembali Beri Dukungan
- DJPPR Tebar 8 Seri SUN, Pemerintah Serap Rp 28 Triliun
- Ini Peran Strategis Bea Cukai dalam Sinergi Instansi untuk Mendorong Ekonomi Daerah
- VKTR Rilis Laporan Keuangan