Kecelakaan Tunggal di Tol Trans Sumatera, 4 Orang Tewas, Begini Kondisinya

jpnn.com, BANDARLAMPUNG - Sedikitnya empat orang tewas dalam kecelakaan tunggal di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung KM 183+400 Jalur B, Selasa (21/9), sekira pukul 16.20 WIB.
Keempat korban meninggal dunia masing-masing berinisial MLW (35), S (45), S (49), dan H (50). Semua korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Menggala.
Selain itu, terdapat empat korban lainnya mengalami luka berat yakni AK (33), KHA (9), LK (40), S (45). Satu korban lainnya mengalami luka ringan berinisial MH (1).
Peristiwa lakalantas maut tersebut menimpa minibus Avanza dengan plat nomor kendaraan BE 2460 YN.
Awalnya, kendaraan tersebut melaju dari arah Palembang menuju Lampung. Sesampainya di lokasi kejadian, diduga pengemudi mengantuk yang mengakibatkan hilang kendali. Minibus tersebut lalu menabrak pagar pembatas jalan.
Usai menghantam pembatas jalan, posisi akhir kabin kendaraan menghadap selatan dan posisi roda kiri menghadap ke atas di drainase.
Kecelakaan telah ditangani Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya selaku pengelola ruas Tol Terpeka, dengan melibatkan aparat kepolisian setempat.
Belum lama ini, lakalantas maut juga menimpa minibus Toyota Terios B 1043 CFK JTTS ruas Terbanggibesar-Pematangpanggang-Kayuagung (Terpeka) KM 182+600 A, Menggala, Kamis (16/9) pagi.
Sedikitnya empat orang tewas dalam kecelakaan tunggal di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung KM 183+400 Jalur B, Selasa (21/9), sekira pukul 16.20 WIB.
- Denpom TNI Kantongi Bukti Transfer Uang Setoran Judi Sabung Ayam di Lampung
- Begini Update Kasus Penembakan 3 Polisi saat Menggerebek Judi Sabung Ayam di Lampung
- Kecelakaan Mobil Masuk Jurang di Pesibar, 3 Orang Meninggal Dunia
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Ketua Yayasan Buka Suara Soal Kisruh Internal Universitas Malahayati Lampung